1. PORTABILITAS
Sistem UNIX mudah diadaptasikan ke system computer yang lain. Sifat portabilitas ini membawa UNIX dapat mudah dipakai, pada berbagai jenis computer. Kini Linux telah menyebar pada berbagai jenis system. Dari Notebook, Personal Computer (PC), hingga Mainframe perusahaan. Komputer besar seperti IBM Sun Micro System juga mengeluarkan computer yang berbasis UNIX. Bagi pemakai, hal seperti ini sangatlah menguntungkan. Mengapa demikian ? sebab portabilitas berarti ketidak bergantungan pada suatu perangkat keras. Ini berarti pemakai tidak perlu terpaku pada satu vendor saja. Untuk beralih dari suatu system UNIX ke MULTI USER system UNIX lainnya. Dapat dilakukan dengan mudah, hal ini tidak hanya terbatas pada sistemnya saja, melainkan juga pada aplikasinya. Program aplikasi yang berjalan pada suatu system UNIX dapat dipindahkan ke system UNIX lainnya, dengan jalan mentransfer program dan kemudian melakukan kompilasi lagi pada system UNIX yang baru. Bahkan beberapa aplikasi bersifat kompatibel dalam bentuk obyek, sehingga tidak diperlukan proses kompilasi.
2. MULTI USER
Multiuser berarti sejumlah orang (pemakai) dapat menggunakan system secara bersamaan dan berbagai sumber. UNIX mendukung keperluan seperti ini, yaitu keuntungan dengan adanya sifat MULTI USER :
- Penhematan perangkat keras, sebab perangkat keras dapat dipakai oleh orang banyak.
- Data dapat diakses oleh orang banyak secara serentak. Ini berarti tidak ada penduplikasi data. Selain itu konsistensi data lebih terjamin.
3. MULTI TASKING
Seorang pemakai dapat melakukan beberapa pekerjaan dalam waktu yang bersamaan dari sebuah terminal. Pekerjaan – pekerjaan yang tidak memerlukan interaksi dari pemakai. Bisa dilaksanakan dilator belakang. Pemrosesan ini memungkinkan saat suatu pekerjaan sedang dilaksanakan oleh system, pemakai dapat melakukan tugas-tugas yang lain.
4. SHELL UNIX
Shell UNIX menjadi jembatan antara pemakai dan system. Ia bertindak sebagai penerjemah perintah yang sangat bermanfaat bagi pemakai kemampuan, Shell mencakup dua hal, yaitu :
¾ Modus Interaktif dan
¾ Modus Pemrograman
Pada mode interaktif, pemakai dapat memberikan perintah dan kemudian shell akan mengerjhakan perintah yang diberikan. Hal ini dapat diulang-ulang sebab begitu shell telah selesai menjalankan perintah, shell akan menunnggu pemakai memberikan perintah kembali.
Pada modus pemrograman, pemakai dapat menyusun suatu program yang sejumlah perintah yang biasa disebut skrip shell. Selanjutnya, shell akan mengerjakan perintah – perintah tersebut secara berurutan. Hal seperti ini sangat bermanfaaat untuk menangani pekerjaan yang bersifat rutin. Pada modus ini pemakaian dapat membuat suatu prototy Suatu kegiatan tanpa harus menggunakan bahasa pemrograman seperti C. Baik pada mode interaktif maupun pemrograman. Pemakai dapat dengan mudah mengarahkan keluar –keluaran perintah yang normalnya kelayar menjadi ke suatu berkas. Bahkan pemakai dapat jhuga mengatur agar hasil suatu perintah menjadi masukan bagi perintah yang lain.
5. UTILITAS
Sistem Operasi UNIX atas sejumlah program yang antara lain berupa utilitas-utilitas yang
tersedia pada UNIX mempunyai tugas yang bermacam-macam, antara lain berhubungan dengan
- Manajemen berkas
- Penyunting berkas
- Pendukung KomunikasiPendukung pengembangan perangkat lunak
baru untuk melaksanakn tugas seperti yang diharapkan hal ini dapat dilakukan dengan
cepat dan mudah.
6. Masyarakat UNIX
Kalau semua pemakaian UNIX terbatas pada keinginan tertentu terutama lingkungan Universitas, kjini UNIX juga banyak dipakai untuk menangani aplikasi bisnis. UNIX juga seringkali banyak digunakan untuk memecahkan persoalan yang kompleks pada permasalahan statistic dan engineering.
Saat ini banyak perkumpulan pemakai dan engineering. UNIX yang bertebaran diinternet. Indonesia, para pengguna Linux mempunyai kelompok tersendrir, selain itu juga muncul majalah yaitu infolinux, perkembangan UNIX juga tidak lepas dengan lembaga – lembaga atau organisasi yang melakukan standarisasi, antara lain :
- ANSI (American National Standards Institute)
Mempunyai peranan dalam dunia UNIX. Institusi ini meyediakan standar pemrograman C yang dibentuk melalui komite ANSI XJ311
- X/OPEN
merupakan konsorsium International Non Provit dari sejumlah pabrik computer, seperti Bull, ICL, Olivetti, Nixdorf, Philips dan Siemens. Didirikan pada tahun 1984, selain perusahaan computer Eropa, pabrik computer Amerika seperti DEC,HP dan Unlsys serta AT dan T jhuga menjadi anggotanya, tujuan dari kelompok yang sangat berpengaruh dibenua Eropa ini adalah mendefinisikan lingkungan untuk mendukung portabilitas perangkat lunak Spesifikasi system terbuka yang dikeluarkan oleh organisasi ini adalah XPG (X/OPEN Portability Guide).
- ISO (International Standards Organization)
Ikut mengembangkan beberapa standard, terutama dalam lingkup komunikasi computer.
- X-Consorfium
Konsorsium ini membuat pedoman antarmuka yang berdasarkan teknologi XWINDOWS.
- AT & TAT & T mengeluarkan standar system V yang disebut SUID. Standar ini menyebutkan fasilitas-fasilitas pada UNIX yang dijamin tidak bakal berubah pada rilis –rilis mendatang.
ok min
ReplyDeletepapan reparasi hp